Lebih lanjut, Hj. Fatmawati menekankan bahwa isu stunting menjadi salah satu perhatian utama PKK Kabupaten Bombana. “Kami akan bersinergi dengan seluruh pihak, mulai dari pemerintah provinsi, pemerintah daerah hingga tokoh masyarakat, untuk mengedukasi dan memberikan solusi konkret dalam menekan angka stunting. Selain itu, kami juga akan meningkatkan kampanye untuk menunda pernikahan dini melalui kegiatan sosialisasi di kalangan remaja,” tambahnya.
Sebagai Ketua TP PKK yang baru, Hj. Fatmawati optimis bahwa langkah-langkah strategis ini akan membawa perubahan positif bagi masyarakat Bombana. “Kami percaya bahwa kesejahteraan keluarga adalah fondasi kuat untuk membangun daerah yang lebih maju dan mandiri,” tutupnya penuh semangat.
Pelantikan ini diharapkan menjadi awal dari langkah-langkah progresif bagi TP PKK di Sultra khususnya di Kabupaten Bombana, untuk semakin aktif menjalankan program-program yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
(reporter: man | editor: mon)