BOMBANA, BeraniNews.com – Bombana Berani Fishing Festival 2025 akhirnya resmi menggebrak perairan Bombana. Gelaran perdana yang sarat semangat wisata bahari ini dibuka langsung oleh Bupati Bombana Ir. H. Burhanuddin, M.Si bersama Wakil Bupati Ahmad Yani, S.Pd., M.Si. Keduanya secara simbolis melepas seluruh peserta untuk bertarung memperebutkan prestasi di laut selama tiga hari penuh.
Turut hadir unsur forkopimda, Penjabat Sekda Bombana Ir. Syahrun, ST., M.P.W.K., Kasat Polairud Bombana, Danpos AL Bombana, Asisten, Ataf Ahli, para Kepala OPD, imam serta para angler yang berasal dari beberapa kabupaten di Sultra.
Festival yang mengusung tema “Menjalin Persaudaraan, Merawat Laut untuk Bombana Berdaya Saing” ini langsung menarik perhatian publik. Sejak pagi, ratusan peserta telah memenuhi titik keberangkatan. Ssbanyak 46 tim dengan total 232 angler, siap bertarung merebut predikat terbaik dalam festival yang memadukan sportivitas, wisata, dan pesan besar pelestarian laut. Energi kompetitif yang mengalir kuat membuat pembukaan festival ini terasa megah dan penuh antusias.
Sebagai salah satu event wisata bahari paling bergengsi yang pernah digelar di daerah ini, kegiatan ini dirancang sebagai magnet baru bagi wisatawan, sekaligus pintu promosi besar bagi potensi laut Bombana.
Dalam sambutannya, Bupati Bombana Ir. H. Burhanuddin menegaskan bahwa festival ini bukan sekadar lomba biasa, tetapi langkah strategis untuk memperkuat identitas Bombana sebagai destinasi wisata bahari yang layak diperhitungkan.
“Fishing Festival ini bukan sekedar lomba mancing, ini adalah ajang untuk memperkenalkan Kabupaten Bombana sebagai surga wisata bahari. Semoga setelah pulang nanti, dari sini teman-teman semua bisa menyampaikan kepada saudara-saudara kita di daerahnya masing-masing untuk mengajak mari kita ke Bombana, lautnya luar biasa dan orang-orangnya juga luar biasa bahkan bisa lebih dari itu,” ujar Bupati Bombana.
Ia juga menegaskan pentingnya perilaku bertanggung jawab selama kompetisi berlangsung. Menurutnya, menjaga laut tetap bersih merupakan kewajiban bersama.
“Kita patut menjaga laut kita, semoga dalam perjalanan memancing ini saya harap kita tidak membuang sampah sembarangan di laut. Saya minta kalau ada sampah-sampah yang dari laut yang kira-kira bersebaran di laut saya mohon untuk kita ambil bawah ke darat untuk kita olah dan kita amankan bersama-sama,” tegas Bupati H. Burhanuddin.
Bupati H. Burhanuddin juga akan memberikan hadiah bagi peserta yang membawa pulang sampah terbanyak di darat.
“Bagi tim yang membawa pulang sampah terbanyak, akan diberi hadiah,” ucap bupati memberi motuvasi.
Kemeriahan semakin terasa ketika puluhan kapal peserta mulai bergerak menuju titik-titik mancing. Suasana dipenuhi riuh komunikasi tim, dentuman mesin kapal, dan optimisme para angler yang ingin mencatatkan rekor tangkapan terbaik.
Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bombana, Anisa Sri Prihatin, S.Sos., M.Si, selaku leading sektor dan penanggung jawab pendanaan kegiatan, menegaskan besarnya komitmen pemerintah daerah terhadap pengembangan wisata di Kabupaten Bombana.
“Kegiatan ini kami rancang sebagai event unggulan yang mampu mendorong pariwisata bahari Bombana semakin dikenal luas. Melalui dukungan anggaran dari DPA Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga, kami memastikan festival ini dapat berlangsung profesional, aman, dan memberikan pengalaman terbaik bagi para peserta maupun masyarakat,” ujar Anisa.
Pada akhir kegiatan, Ketua Panitia Soeherman menegaskan bahwa seluruh elemen telah mempersiapkan festival ini secara maksimal. Ia menyampaikan bahwa persiapan teknis, keamanan, hingga informasi cuaca telah dipastikan dalam kondisi terkendali.
“Segala persiapan telah matang. Cuaca juga diprediksi teduh berdasarkan Prakiraan Cuaca yang kami terima dari BMKG Sultra. Kami juga berkoordinasi dengan Polairud, Pos AL, BPBD serta Dinas Perhubungan terkait prasarana kapal boat/speedboat untuk evakuasi darurat jika terjadi hal yang tidak diinginkan. Kepada para angler, kami tekankan untuk selalu mengutamakan keselamatan dan mencari perlindungan jika cuaca buruk. Kami berharap, Semoga semua berjalan lancar.” ujarnya.
Di balik kemeriahan tersebut, festival ini digagas sebagai bagian dari rangkaian Hari Ulang Tahun Kabupaten Bombana ke-22 serta menjadi strategi memperluas promosi wisata bahari. Pemerintah daerah ingin memastikan bahwa potensi laut Bombana tidak hanya dinikmati oleh warga lokal, tetapi juga menjadi daya tarik bagi komunitas mancing dari seluruh Indonesia. (Red)
