MENGEJUTKAN! Amerika Serikat Hentikan Bantuan Militer ke Ukraina, Ini Penyebabnya!

Unknown's avatar
Cnn
Jenis Bantuan Alutsista Militer Amerika Serikat di Ukraina. (foto: CNN)

BERANInews – Amerika Serikat secara resmi menghentikan semua bantuan militernya kepada Ukraina mulai Senin (03/03/2025). Keputusan ini diambil setelah pertemuan yang penuh perdebatan antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Jumat (28/02/2025).

Gedung Putih menyatakan bahwa penghentian ini bersifat sementara, dengan alasan untuk meninjau kembali kebijakan yang ada dan memastikan bahwa kontribusi Amerika Serikat benar-benar mendukung perdamaian di kawasan tersebut. Namun, hingga saat ini, belum ada rincian lebih lanjut mengenai langkah berikutnya dari kebijakan ini.

Langkah ini menandai perubahan besar dalam pendekatan Amerika Serikat terhadap Ukraina, yang selama tiga tahun terakhir telah menerima bantuan militer bernilai ratusan miliar dolar guna menghadapi invasi Rusia. Kebijakan ini memicu spekulasi mengenai posisi baru Amerika Serikat dalam konflik Ukraina-Rusia, terutama mengingat Trump telah lama mengungkapkan keinginannya untuk melihat resolusi damai di kawasan tersebut.

BBC
Trump dan Zelensky saat bertemu digedung putih. (Foto: BBC)

Keputusan penghentian bantuan ini didahului oleh ketegangan diplomatik antara kedua negara. Trump dikabarkan mendorong Ukraina untuk menyetujui kesepakatan ekspor mineral, namun tidak ada tindak lanjut diplomatik yang konkret dari negosiasi tersebut. Dalam pernyataan terpisah, Trump juga melontarkan kritik keras terhadap Zelensky, yang ia sebut sebagai “diktator” dan menuduhnya memperpanjang konflik dengan Rusia. Pernyataan kontroversial ini muncul meskipun Ukraina masih menghadapi invasi Rusia sejak tahun 2022.

Penghentian bantuan militer ini menimbulkan kekhawatiran besar terhadap kemampuan Ukraina untuk mempertahankan diri dari ancaman Rusia. Analis memperingatkan bahwa langkah ini dapat melemahkan posisi strategis Ukraina di medan perang, terutama karena dukungan militer Amerika Serikat sebelumnya menjadi tulang punggung pertahanan negara tersebut.

Namun demikian, sejumlah negara Eropa, termasuk Jerman dan Inggris, tetap menunjukkan dukungannya terhadap Kiev. Mereka menyatakan komitmen untuk melanjutkan bantuan militer dan kemanusiaan guna mendukung Ukraina. Sementara itu, Trump menyatakan bahwa pemerintahannya sedang berupaya memfasilitasi kesepakatan damai, meskipun rincian mengenai upaya tersebut masih belum jelas.

READ  Anggaran Penyambutan 800jt? PLH Sekda: Ini Opini Yang Mendiskreditkan Bupati | beraninews.com

Penghentian bantuan ini dianggap sebagai langkah yang mengejutkan, mengingat besarnya investasi Amerika Serikat dalam membantu Ukraina selama tiga tahun terakhir. Langkah ini juga memunculkan tanda tanya besar mengenai strategi Trump dalam menghadapi konflik Rusia-Ukraina, serta dampaknya terhadap hubungan diplomatik Amerika Serikat dengan sekutu-sekutunya di Eropa.

Keputusan ini menjadi sorotan dunia internasional, dengan banyak pihak yang menantikan langkah selanjutnya dari Gedung Putih. Apakah ini akan menjadi langkah awal menuju perdamaian, atau justru membuka babak baru dalam ketegangan geopolitik global? Semua mata kini tertuju pada Amerika Serikat dan Ukraina untuk melihat bagaimana situasi ini berkembang.
(red)

banner 325x300
banner 728x250
banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300banner 325x300