KENDARI, BeraniNews.com – Konsistensi Pemerintah Kabupaten Bombana dalam membuka akses informasi publik kembali membuahkan hasil. PPID Bombana berhasil mempertahankan posisi puncak sebagai badan publik terbaik pertama se-Sulawesi Tenggara selama dua tahun berturut-turut.
Prestasi tersebut menempatkan Kabupaten Bombana di atas sejumlah daerah lain. Kota Kendari harus puas di posisi kedua, disusul Kabupaten Konawe Selatan di peringkat ketiga, sementara Kabupaten Kolaka berada di urutan keempat.

Penghargaan itu diumumkan dalam ajang Anugerah Keterbukaan Informasi Publik yang digelar Komisi Informasi Provinsi Sultra di salah satu hotel di Kota Kendari. Bupati Bombana, Ir. H. Burhanuddin, M.Si., menerima langsung penghargaan tersebut pada Senin (16/12/2025).
Bupati Bombana menegaskan bahwa capaian ini menjadi bukti nyata keberhasilan daerahnya dalam membangun tata kelola pemerintahan yang terbuka dan bertanggung jawab.
“Terima kasih kepada PPID Bombana dan seluruh masyarakat Bombana yang telah mendukung penuh upaya keterbukaan informasi,” ujar Bupati Bombana.

Ia menilai, keberhasilan ini menandakan Kabupaten Bombana berada pada arah yang tepat dalam pengelolaan informasi publik. Pemerintah daerah, kata dia, akan terus memperkuat peran PPID sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat.
“Kami akan terus mengembangkan PPID Utama untuk meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik ke depan,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Bombana selaku Pembina PPID Utama, Abdul Muslikh, menjelaskan bahwa penghargaan tersebut lahir dari pengelolaan PPID yang profesional, terukur, dan transparan.
“Kami berkomitmen untuk terus memperbaiki pengelolaan PPID dan memperkuat sinergi dengan semua pihak untuk meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik,” ungkapnya.
Ia menambahkan, keberhasilan meraih predikat terbaik pertama selama tiga tahun berturut-turut membuktikan bahwa PPID Utama Bombana mampu menjawab tuntutan keterbukaan informasi di era digital.
“Dengan pencapaian ini akan menjadi momentum untuk terus mendorong perkembangan sistem informasi publik yang lebih terbuka dan mudah diakses oleh masyarakat,” tutupnya.

Keberhasilan PPID Bombana tidak terlepas dari komitmen berkelanjutan pemerintah daerah dalam membangun sistem layanan informasi yang cepat, akurat, dan mudah diakses, sehingga kepercayaan publik terhadap pemerintahan terus meningkat. (Red)































































































